Pengertian Dan Konfigurasi EIGRP Routing Pada Cisco

Friday, September 13, 2019


Pendahuluan

Halo semuannya balik lagi dengan saya di blog ini tentunya, Pada pertemuan kita kali ini kita akan belajar Cisco lagi nih sobat. Sekarang materi yang akan kita pelajari adalah Routing EIGRP. Sebelum mulai belajar ada baiknya kita berdoa terlebih dahulu, setelah berdoa sekarang kita mulai dari pengertian serta konsep dasar EIGRP.
      Baca Juga: Pengertian Dan Konfigurasi Rip V2 Routing Pada Cisco 

Pengertian EIGRP Routing

EIGRP merupakan hasil pengembangan dari routing ptotokol pendahulunya yaitu IGRP yang keduanya adalah routing pengembangan dari CISCO. Pengembangan itu dihasilkan oleh perubahan dan bermacam-macam tuntutan dalam jaringan Skala jaringan yang besar. EIGRP menggabungkan kemampuan dari Link-State Protokol dan Distance Vector Protokol, terlebih lagi EIGRP memuat beberapa protocol penting yang secara baik meningkatkan efisiensi penggunaannya ke routing protocol lain.

EIGRP (Enhanced Interior Gateway Routing Protocol) adalah routing protocol yang hanya di adopsi oleh router cisco atau sering disebut sebagai proprietary protocol pada CISCO. Dimana EIGRP ini hanya bisa digunakan sesama router CISCO saja dan routing ini tidak didukung dalam jenis router yang lain.

Step by Step Configuration

1. Topologi Jaringan

Buat Topologi Jaringan Dengan Tiga Buah Router Seperti Berikut :

2. Konfigurasi IP Address dan Loopback

Konfigurasi IP Address Dengan Spesifikasi Serperti Berikut :
R1 :     Gig0/0          = 12.12.12.1/24
          Loopback      = 1.1.1.1/32


R2 :    Gig0/0          = 12.12.12.2/24
          Gig0/1          = 23.23.23.2/24
          Loopback      = 2.2.2.2/32



R3 :    Gig0/0          = 23.23.23.3/24
          Loopback      = 3.3.3.3/32


3. Konfigurasi EIGRP Routing
Pada konfigurasi EIGRP ini kita hanya perlu menambahkan atau mendaftarkan Networknya masing-masing pada setiap router serta memberikan EIGRP ID yang sama. Dan nanti pada saat routingnya router sendiri yang akan menentukan jalannya.

Konfigurasi R1 :


Konfigurasi R2 :

Konfigurasi R3 :

Kemudian cek table routing nya , maka akan muncul tabel routing yang dibuat oleh EIGRP , yang ditandai dengan huruf “D”.

4. Test Ping

Kita akan ping IP Interface dan juga IP Loopbacknya Dari router 1 ke router 3 dan sebaliknya untuk membuktikan bahwa semua router sudah terhubung.
R1 to R3 :



 R3 to R1 :

Jika ada pesan Reply makan konfigurasi kita telah berhasil.
      Baca juga : Konfigurasi OSPF Routing Single Area dan Multi Area  

Pendahuluan
Sekian dari saya kurang atau lebihnya mohon dimaafkan. Wassalam.

You Might Also Like

0 comments

Popular Posts